Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah konsentrasi PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) dan penambahan sekam bakar yang tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat cherry. Penelitian dilakukan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) INSTIPER Yogyakarta, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi lahan penelitian berada pada ketinggian 118 mdpl. Penelitian berlangsung dari bulan Januari sampai April 2024. Rancangan penelitian yang digunakan ialah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama PGPR (faktor P) terdapat 4 aras yang yaitu P0 : Kontrol (0 ml/l), P1 : PGPR 5 ml/L air, P2 : PGPR 10 ml/L air, dan P3 : PGPR 15 ml/L air. Dan faktor kedua adalah penggunaan media sekam bakar (faktor S) terdiri dari 4 aras yaitu S0 : Tanah : Sekam bakar (1:0), S1 : Tanah : Sekam bakar (1:1), S2 Tanah : Sekam bakar (1:2), S3 :Tanah : Sekam bakar (2:1). Data penelitian yang didapatkan kemudian dianalisis dengan sidik ragam (Anova) menggunakan aplikasi SPSS. Apabila pada hasil data terdapat perbedaan nyata dilakukan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf signifikan 5 %. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi aplikasi PGPR dan media tanah:sekam bakar berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tajuk dan panjang akar terbaik secara bertururt-turut 10 ml/liter dengan media tanah:sekam bakar 1:2 serta 15 ml/liter dengan media tanah:sekam bakar 1:1. Aplikasi PGPR berpengaruh terhadap tinggi tanaman tomat cherry terbaik pada konsentrasi 15 ml/liter, sedangkan perbandingan media tanah:sekam bakar berpengaruh terhadap pertumbuhan akar terbaik pada perbandingan 1:1 namun tidak berpengaruh terhadap hasil tomat cherry.