Evriyadi, Muhammad (2024) ANALISIS KETERSEDIAAN HARA N DAN K PASCA PENGHENTIAN APLIKASI POME PADA TANAMAN KELAPA SAWIT POKOK TINGGI. Thesis thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT_211387.pdf
Download (192kB)
TESIS FULLTEXT_211387 (1).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
COVER SAMPAI INTISARI_211387.pdf
Download (4MB)
LEMBAR PENGESAHAN_211387.pdf
Download (4MB)
BAB 1_211387.pdf
Download (332kB)
BAB 2_211387.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (581kB) | Request a copy
BAB 3_211387.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (255kB) | Request a copy
BAB 4_211387.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (689kB) | Request a copy
BAB 5_211387.pdf
Download (314kB)
Turnitin_TESIS_Muhammad_Evriyadi_MMP.pdf
Download (2MB)
2. TELAAH PERSETUJUAN PUBLIKASI ARTIKEL_ Evriyadi.pdf
Download (107kB)
DAFTAR PUSAKA-LAMPIRAN_211387.pdf
Download (17MB)
Abstract
Penelitian dilakukan berdasarkan study kasus pada lahan aplikasi di PT GMR. Analisis deskriptif kualitatif parameter kimia tanah diperoleh jawaban bagaimana ketersedian hara dan serapannya ( khususnya N dan K) pada tanaman kelapa sawit pokok tinggi di lahan aplikasi yang sudah tidak teraliri POME.
Aplikasi POME ke lahan selama dua tahun yang pernah dilakukan berpengaruh signifikan terhadap peningkatan pH dan K-dd dan tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan C-organik dan ketersediaan N dibanding lahan yang tidak diaplikasi POME. Aplikasi POME selama empat tahun hanya memberikan pengaruh pada peningkatan pH tanah namun tidak berpengaruh signifikan terhadap C-organik, N-total dan K-dd. Penambahan waktu selama dua tahun pengaliran POME hanya memberikan pengaruh terhadap peningkatan pH tanah dan tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap nilai C-organik, N-total dan K-dd pada lahan aplikasi meskipun nilainya lebih tinggi. Penghentian aplikasi POME selama tiga tahun tetap memberikan pengaruh signifikan dan nilai lebih tinggi pada pH, meskipun tidak ada pengaruh signifikan terhadap C-organik, N total dan K-dd namun memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan lahan yang tidak diaplikasi POME.
Analisis sidik ragam dan uji DMRT terhadap status kimia tanah di lahan aplikasi yang sudah terhenti aliran POME-nya selama tiga tahun, beberapa kelompok areal berdasarkan pola distribusi POME ke rorak dan kelompok area pada tofografi datar di lahan kontrol menunjukan sebaran nilai dan kategori yang bervariatif. Nilai pH berbeda signifikan dan tertinggi terdapat pada kelompok area tiga, kandungan N tertinggi tedapat pada kelompok areal lima dan kandungan K-dd tertinggi juga menempati pada kelompok areal lima. Ketersedian hara N dan K pada tanah menunjukkan korelasi tidak signifikan dengan serapannya. Terdapat korelasi menggambarkan nilai keseimbangan antara serapan N dan K pada tanaman kelapa sawit pokok tinggi dilokasi penelitian. Gambaran pada produksi aplikasi POME selama empat tahun tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap produktivitas TBS dalam nilai BJR dan jumlah janjang demikian juga tidak terdapat pengaruh signifikan terhadap produktivitas dari terhentinya aplikasi POME. Terknis panen (rotasi panen) dan faktor curah hujan merupakan faktor pengaruh lain lebih besar terhadap produktivitas dibandingkan pengaruh aplikasi POME itu sendiri ke lahan perkebunan kelapa sawit.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Additional Information: | 211387MMP; tidak publish jurnal |
Uncontrolled Keywords: | penghentian POME, ketersediaan, serapan, hara N dan K |
Subjects: | Program Studi Pascasarjana > Magister Manajemen Perkebunan |
Divisions: | INSTIPER > Program Studi Pascasarjana > Magister Manajemen Perkebunan |
Depositing User: | Muhammad Evriyadi |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 03:26 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 03:26 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/1642 |