Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa TBS masuk yang akan diolah, menganalisa kadar kehilangan minyak yang terdapat pada air kondensat, mengukur parameter waktu dan tekanan terhadap oil losses pada setiap perebusan dan menganalisa waktu perebusan yang optimum dengan parameter oil losses, moisture dan Non Oil Solid (NOS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada proses perebusan kehilangan minyak pada peak 1 dengan waktu 15 menit dengan tekanan 1,5kg/cm2 terdapat kehilangan minyak sebesar 2,12 %. Pada peak 2 dengan waktu 20 menit tekanan 2,5kg/cm2 kehilangan minyak yang dihasilkan 3,16 %, pada peak 3 dengan waktu 65 menit tekanan 3,0kg/cm2 minyak yang dihasilkan 4,23 %. Pada penelitian ini juga dapat disimpulkan bahwa semakin lama proses perebusan, maka minyak yang keluar dari kulit brondolan (mesocarp) semakin banyak dan bercampur dengan air rebusan yang akhirnya keluar bersama-sama dengan air kondensat. Perebusan yang terlalu lama juga dapat menyebabkan minyak terkandung dalam air rebusan dan dapat terjadi emulsi minyak dengan air yang juga dapat menyebabkan buah menjadi gosong sehingga menurunkan kualitas minyak sawit. Perebusan yang optimal yaitu waktu perebusan yang digunakan 90 – 100 menit dengan tekanan 3,0 kg/cm2 dan telah mencapai hasil oil losses yang optimal sehingga sesuai dengan standar perusahaan.