Haddadi, Adit (2023) PENGARUH KONSENTRASI TRIKLOPIR BUTOKSI ETIL ESTER DAN CARA APLIKASI UNTUK MENGENDALIKAN GULMA BERKAYU (Melastoma affine) DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULL TEXT_20705.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Cover sd Abstrak_20705.pdf
Download (739kB)
Halaman pengesahaan_20705.PDF.pdf
Download (525kB)
BAB I_20705.PDF.pdf
Download (13kB)
BAB II_20705.PDF.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (159kB)
BAB III_20705.PDF.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (258kB)
BAB IV_20705.PDF.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (274kB)
BAB V_20705.PDF.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (10kB)
BAB VI_20705.PDF.pdf
Download (5kB)
Daftar Pustaka Lampiran_20705.PDF.pdf
Download (506kB)
FORMULIR TELAAH_20705.PDF.pdf
Download (137kB)
Hasil cek plagiat_20705.PDF.pdf
Download (2MB)
JURNAL_20705.PDF.pdf
Download (281kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi triklopir butoksi etil ester dan cara aplikasi untuk mengendalikan gulma berkayu Melastoma affine di perkebunan kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di desa Balimbingan, Kec Tanah Jawa, Kab Simalungun, Sumatra Utara. Waktu penelitian selama 6 minggu dari bulan Agustus – Oktober 2022. Rancangan penelitian yang digunakan adalah percobaan faktorial yang diatur dalam Completely Randomized Design (CRD) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu cara aplikasi (A) yang terdiri dari tiga aras yaitu : semprot menyeluruh (A1), oles pangkal batang tanpa dikupas (A2), oles pangkal batang dikupas (A3). Faktor kedua adalah herbisida triklopir butoksi etil ester (T) yang terdiri dari tiga aras yaitu : 26,8g (T1), 33,5g (T2), 40,2g (T3). Data hasil penelitian ini dianalisi dengan menggunakan sidik ragam Analisis Of Variance (ANOVA) dengan jenjang nyata 5%. Perlakuan yang berbeda nyata diuji lanjut dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan jenjang nyata 5%. Hasil penelitian ini menunjukan tidak terjadi intraksi nyata pada 1 minggu setelah aplikasi sampai 4 minggu setelah aplikasi namun terjadi intraksi nyata antara teknik aplikasi dan herbisida triklopir pada 5 dan 6 minggu setelah aplikasi. Herbisida triklopir dengan dosis 26,8g disetiap perlakuan teknik aplikasi dapat mengendalikan gulma berkayu Melastoma affine di perkebunan kelapa sawit dan aplikasi semprot menyeluruh memberikan tingkat keracunan yang baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 20705; publish di jurnal luar |
Uncontrolled Keywords: | Kelapa sawit, Gulma berkayu, Herbisida, Triklopir |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Magang Instiper |
Date Deposited: | 10 Oct 2024 03:29 |
Last Modified: | 10 Oct 2024 03:29 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/1948 |