Alvinza, Fauzan (2024) PENGARUH FREKUENSI PENYIRAMAN DAN INTENSITAS PENYINARAN TERHADAP PERTUMBUHAN MUCUNA BRACTEATA. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULLTEXT_21490.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
COVER-ABSTRAK_21490.pdf
Download (364kB)
LEMBAR PENGESAHAN_21490.pdf
Download (1MB)
BAB 1_21490.pdf
Download (229kB)
BAB 2_21490.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (220kB)
BAB 3_21490.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (201kB)
BAB 4_21490.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (158kB)
BAB 5_21490.pdf
Download (62kB)
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN_21490.pdf
Download (918kB)
TURNITIN JURNAL_21490.pdf
Download (358kB)
PERNYATAAN ORGINALITAS KARYA_21490.pdf
Download (60kB)
FORM TELAAH DAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ARTIKEL JOM INSTIPER OLEH PEMBIMBING_21490.pdf
Download (203kB)
FAUZAN_ALVINZA_SKIRPSI (1) (1).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (772kB)
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh frekuensi penyiraman dan intensitas penyinaran terhadap respon pertumbuhan serta kondisi optimal tanaman Mucuna bracteata, termasuk interaksi antara kedua faktor tersebut. Penelitian dilaksanakan di Kebun Penelitian dan Pendidikan (KP2) Institut Pertanian STIPER, DIY. Lokasi tersebut berada pada ketinggian 118 mdpl. Studi ini dilakukan pada bulan Juni sampai Agustus 2024. Rancangan penelitian menggunakan metode rancangan acak kelompok (split plot) dengan main plot tingkat penyinaran P1 =100% (kontrol), P2 =50% dan P3 = 25% dan sub plot frekuensi penyiraman yang terdiri dari F1 = 2 kali sehari (25 ml/siram), F2 = sehari sekali (50 ml/siram), F3 =2 hari sekali (100 ml/siram) dan F4 = 3 hari sekali (150 ml/siram). Diperoleh 3 x 4 = 12 sehingga terbentuk 12 kombinasi perlakuan, masing-masing kombinasi diulang sebanyak 4 kali, dengan total 48 tanaman. Hasil penelitian dengan sidik ragam pada jenjang 5% dan jika ada perbedaan nyata antara perlakuan diuji lanjut dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada jenjang 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya interaksi antara frekuensi penyiraman dan intensitas penyinaran terhadap pertumbuhan Mucuna bracteata. Frekuensi penyiraman mempengaruhi pertumbuhan yang sama terhadap semua parameter, pada penyiraman 2 kali sehari menunjukkan hasil yang baik pada parameter jumlah daun, berat basah tajuk, berat kering tajuk, berat basah akar dan kandungan klorofil. Pada intensitas penyinaran menunjukkan adanya pengaruh nyata pada parameter jumlah sulur, berat basah tajuk dan bintil akar efektif. Pada intensitas 100% menunjukkan hasil yang baik pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah sulur, berat basah tajuk, berat kering tajuk dan kandungan klorofil.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 21490; jurnal publish di JOM |
Uncontrolled Keywords: | Mucuna bracteata, intensitas penyiraman, frekuensi penyiraman. |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Fauzan Alvinza |
Date Deposited: | 13 Dec 2024 07:05 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 07:05 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2516 |