Tujuan dari studi tentang perngaruh perbedaan media tanam dan ZPT, serta bagaimana mereka berinteraksi, adalah untuk memastikan bagaimana faktor-faktor ini mempengaruhi pertumbuhan stek tanaman air mata pengantin (Antigonon leptopus L). Sejak Desember 2023 hingga Februari 2024, KP2 Kalikuning, Desa Wedomartani, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta menjadi lokasi penelitian ini. Dua parameter, terutama ketersediaan media tanam yang berbeda dengan empat tingkatan, termasuk dalam metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) yang dimanfaatkan dalam studi ini. P1 = kontrol utama P3 adalah sekam yang difermentasi, P4 adalah sekam yang dibakar, dan P2 adalah sekam mentah. Elemen kedua ialah pemberian ZPT yang meliputi 4 aras F0 = Kontrol F1 = Ekstrak bawang merah F2 = IBA F3 = Ekstrak Lidah buaya (Aloe vera). diperoleh 16 kombinasi perlakuan dengan jumlah ulangan sebanyak 4 kali, mengumpulkan total 64 sampel. Kemudian analisis varians pada taraf 5% merupakan teknik yang digunakan untuk menguji data. Selain itu, jika efek nyata ditemukan di antara perlakuan, uji Duncans Multiple Range Test (DMRT) tingkat 5% akan dilakukan. Tingkat pertumbuhan tanaman air mata pengantin tidak berinteraksi secara signifikan dengan salah satu dari kedua perlakuan tersebut, menurut hasil pengujian. penerapan beragam jenis media tanam sekam bakar, sekam fermentasi, sekam mentah mampu mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Perlakuan pemberian macam ZPT mampu mempengaruhi pertumbuhan tanaman air mata pengantin.
Kata Kunci: Macam media tanam, ZPT, Antigonon leptopus L.