Reztano, Sirilus Liyant (2023) ANALISIS EFEKTIFITAS MEKANISME PENGANGKUTAN BUAH DARI POHON KELAPA SAWIT MENUJU TEMPAT PENGUMPULAN HASIL(TPH) DENGAN MESIN ANGKUT SEPEDA MOTOR BERKERANJANG PADA BERBAGAI KONDISI MEDAN. Skripsi thesis, Institut Peratanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI_FULL TEXT_20101.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
COVER_SAMPAI INTISARI_20101.pdf
Download (375kB)
LEMBAR PENGESAHAN_20101.pdf
Download (360kB)
BAB I_20101.pdf
Download (42kB)
BAB II_20101.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (51kB)
BAB III_20101.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (515kB)
BAB IV_20101.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (276kB)
BAB V_20101.pdf
Download (30kB)
DAFTAR PUSTAKA_20101.pdf
Download (32kB)
FORM TELAAH DAN PERSETUJUAN_20101.pdf
Download (1MB)
JURNAL ONLINE MAHASISWA_20101.pdf
Download (213kB)
Turnitin_20101.pdf
Download (1MB)
Abstract
Pemilihan mesin angkut yang digunakan untuk pengangkutan dipengaruhi oleh beberapa faktor, terutama mesin angkut, keterbatasan waktu dan tenaga yang selama ini menjadi hambatan, sehingga perlu dikaji penggunaan mesin angkut tandan buah segar kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) secara mekanis yang efektif untuk pengumpulan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit. Penelitan ini dilakukan untuk menganalisis efektivitas mesin angkut sepeda motor berkeranjang pada 3 kondisi medan yaitu, medan kering, medan tanjakan atau miring, dan medan berlumpur. Peneliti juga mencari perhitungan biaya operasional mesin angkut sepeda motor berkeranjang ini, penelitian ini dilakukan di kebun perorangan yang terletak di Desa Amboyo Utara, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengngetahui efektivitas mesin angkut sepeda motor berkeranjang, dalam proses pengangkutan tandan buah segar dengan mencari nilai kapasitas kerja serta biaya operasioanl pengangkutan, dengan membandingkan kerja mesin angkut ini pada 3 kondisi medan yang berbeda yaitu, medan kering, medan tanjakan atau miring, dan medan berlumpur. Hasil penelitian menujukan bahwa prestasi kerja mesin angkut sepeda motor berkeranjang pada medan kering mendapat hasil yang paling baik dengan prestasi kerja 1.357,49 kg/jam, medan tanjakan 1.207,40 kg/jam, dan untuk medan berlumpur 835,88 kg/jam. untuk biaya angkut yang didapat sepeda motor berkeranjang dalam melewati berbagai kondisi medan, medan kering mendapat biaya angkut yang paing kecil sebesar Rp.24,67/kg, medan tanjakan Rp.27,72/kg, dan medan berlumpur Rp.39,95/kg.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 20101; agroforetech |
Uncontrolled Keywords: | Mesin angkut, pengangkutan, kontur tanah |
Subjects: | Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknik Pertanian |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknik Pertanian |
Depositing User: | Magang Instiper |
Date Deposited: | 09 Oct 2024 04:08 |
Last Modified: | 09 Oct 2024 04:08 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/1910 |