Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi petani tembakau di Desa Gayamharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini dilaksanakan di Gayamharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta Metode penentuan lokasi menggunakan metode purposive sampling. Metode data yang digunakan adalah Deskriftif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rata – rata pendapatan petani tembakau sebesar Rp11.985.068, usahatani tembakau layak untuk di usahakan dikarenakan di daerah tersebut penyewaan lahan tidak ada. Kondisi sosial petani tembakau sangat baik ditandai dengan terjalinnya interaksi antar warga yang sudah optimal. Kondisi ekonomi petani tembakau termasuk kategori golongan pendapatan sedang ditandai dengan kepemilikan asset petani yang sudah terpenuhi. Sistim budidaya yang dikunakan petani adalah max fruming.