Search for collections on Repository Mahasiswa

PENGARUH LAMA PENAUNGAN DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT DI PRE NURSERY

Resta, Dika Andra (2023) PENGARUH LAMA PENAUNGAN DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT DI PRE NURSERY. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.

[thumbnail of FULLTEXT_21171.pdf] Text
FULLTEXT_21171.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)
[thumbnail of COVER_INTISARI_21171.pdf] Text
COVER_INTISARI_21171.pdf

Download (5MB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN_21171.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN_21171.pdf

Download (5MB)
[thumbnail of BAB I_21171.pdf] Text
BAB I_21171.pdf

Download (172kB)
[thumbnail of BAB II_21171.pdf] Text
BAB II_21171.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (555kB)
[thumbnail of BAB III_21171.pdf] Text
BAB III_21171.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (298kB)
[thumbnail of BAB IV_21171.pdf] Text
BAB IV_21171.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (371kB)
[thumbnail of BAB V_21171.pdf] Text
BAB V_21171.pdf

Download (162kB)
[thumbnail of DAPUS_LAMPIRAN_21171.pdf] Text
DAPUS_LAMPIRAN_21171.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of FORMULIR TELAAH DAN PERSETUJUAN PUBLIKASI_21171.pdf] Text
FORMULIR TELAAH DAN PERSETUJUAN PUBLIKASI_21171.pdf

Download (710kB)
[thumbnail of Hasil Cek Turnitin_21171.pdf] Text
Hasil Cek Turnitin_21171.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of JURNAL_21171.pdf] Text
JURNAL_21171.pdf

Download (306kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penaungan dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Penelitian dilaksanakan di KP2 Kali Kuning yang terletak di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan ketinggian tempat 118 mdpl, pada bulan November 2022 sampai Februari 2023. Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan rancangan faktorial yang terdiri dari 2 faktor yang disusun dalam Rancangan Petak Terpisah (RPT). Faktor I yaitu lama penaungan terdiri dari 4 aras tanpa naungan, naungan 4 minggu, naungan 8 minggu, dan naungan 12 minggu. Faktor II yaitu frekuensi penyiraman terdiri dari 2 aras 1 hari sekali dan 2 hari sekali. setiap perlakuan diulang sebanyak 7 kali. Data dianalisis menggunakan Analisis of Varian (anova), apabila ada beda nyata dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (Duncans Multiple Range Test) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada interaksi nyata antara lama penaungan dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Lama penaungan 4 minggu sudah mampu meningkatkan tinggi bibit, jumlah daun, berat segar tajuk, berat kering tajuk, berat segar akar, berat kering akar, dan volume akar. Frekuensi penyiraman 1 hari sekali dan 2 hari sekali memberikan pengaruh serta hasil yang sama baiknya terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: 21171; publish di agroforetech
Uncontrolled Keywords: Lama penaungan, frekuensi penyiraman, bibit kelapa sawit
Subjects: Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi
Divisions: INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi
Depositing User: Magang Instiper
Date Deposited: 17 Oct 2024 03:47
Last Modified: 17 Oct 2024 03:47
URI: http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2075

Actions (login required)

View Item
View Item