Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman krisan terhadap pengaruh kualitas cahaya dan frekuensi aplikasi paclobutrazol. Penelitian dilaksanakan di Dusun Jambe, Desa Candigaron, Kec. Sumowono, Kab. Semarang pada bulan Februari sampai dengan April 2023. Penelitian menggunakan metode percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) yang terdiri dari main plot dan sub plot. Main Plot adalah pengaruh kualitas cahaya yang menggunakan tiga warna cahaya yang berbeda yaitu cahaya lampu warna putih, cahaya lampu warna merah, dan cahaya lampu warna biru. Sub Plot yaitu frekuensi aplikasi paclobutrazol yang terdiri dari 4 macam yaitu tanpa aplikasi paclobutrazol, 1 kali, 2 kali, dan 3 kali. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam (Anova) pada jenjang nyata 5%. Apabila terdapat pengaruh nyata dilanjutkan dengan uji DMRT pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukan ada interaksi nyata antara pengaruh kualitas cahaya (merah, putih, biru) dan frekuensi aplikasi paclobutrazol pada parameter luas daun dan diameter batang. Kombinasi perlakuan adalah pengaruh cahaya lampu warna merah dan frekuensi aplikasi paclobutrazol 2 kali. Cahaya lampu merah dan lampu putih memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan dengan cahaya lampu biru. Aplikasi paclobutrazol 2 kali dan 3 kali memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan dengan aplikasi paclibutrazol 1 kali dan kontrol.