Tamba, Yuliana Dwita Br. (2022) MANAJEMEN KONFLIK TENAGA KERJA DI PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR, SERDANG BEDAGAI, SUMATERA UTARA. Skripsi thesis, Intitut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULLTEXT_19023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
COVER SD INTISARI_19023.pdf
Download (201kB)
LEMBAR PENGESAHAN_19023.pdf
Download (614kB)
BAB I_19023.pdf
Download (12kB)
BAB II_19023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (292kB)
BAB III_19023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (151kB)
BAB IV_19023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (322kB)
BAB V_19023.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (350kB)
BAB VI_19023.pdf
Download (142kB)
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN_19023.pdf
Download (669kB)
SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI (BERMATERAI)_19023 .pdf
Download (766kB)
SURAT KETERANGAN PUBLIKASI_19023.pdf
Download (644kB)
SURAT HAK KEPENULISAN (AUTHORSHIP)_19023.pdf
Download (3MB)
JURNAL ONLINE MAHASISWA_19023.pdf
Download (452kB)
HASIL CEK PLAGIASI JURNAL (TURNITIN)_19023.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konflik yang terjadi dalam kegiatan panen dan mengetahui manajemen konflik tenaga kerja di PT. SOCFINDO Kebun Bangun Bandar, Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Wawancara dilakukan dengan karyawan perusahaan ynag terdiri dari 2 asisten kebun, 2 mandor panen, dan 30 tenaga kerja panen. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konflik yang terjadi selama kegiatan panen, yaitu rebutan lokasi ancak panen, potong buah mentah, brondolan tersisa di piringan, buah matang tinggal di pokok, pelepah di piringan, pelepah sengkleh, tidak menggunakan APD, terlambat datang bekerja, mangkir, tidak mencapai basis borong, transport pengangkutan tidak tepat waktu, pencurian TBS, dan perselingkuhan antar tenaga kerja. Pencegahan dan penyelesaian konflik tenaga tenaga kerja panen belum efektif karena di lapangan masih sering ditemukan konflik yang terjad secara berulang-ulang. Penyebabnya adalah sanksi yang diberikan tergolong ringan dan tidak memberikan efek jera bagi tenaga kerja yang melakukan pelanggaran dan kesalahan. Cara yang dilakukan oleh asisten dalam mencegah timbulnya konflik, yaitu dengan melakukan instruksi kerja sesuai denngan SOP perusahaan saat kegiatan antrian pagi setiap hari dan membangun rasa kekeluargaan dalam lingkungan kerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 19023; tidak publish jurnal |
Uncontrolled Keywords: | Konflik, Penyebab konflik, Manajemen konflik |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agribisnis |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agribisnis |
Depositing User: | Unnamed user with email library@instiperjogja.ac.id |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 01:20 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 01:20 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2276 |