Penelitian di PT RAPP Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Estate Meranti terdapat di sungai utama yaitu Sungai Kampar yang terdiri anak sungai yaitu Sungai Turip, Serkap, dan Sangar yang mengalir dari arah utara Sungai Kampar, 3 sungai yang ini memiliki panjang dan kedalaman yaitu Sungai Turip panjang 13.200 m kedalaman rata – rata 5 meter, Sungai Serkap memiliki panjang 18.073 m dengan kedalaman rata – rata 6 meter, Sungai Sangar memiliki panjang 11.782 m dengan kedalaman rata – rata 4 meter. Tujuan penelitian adalah mengetahui keanekaragaman ikan dan dominasi spesies ikan air tawar di Sungai Turip, Serkap , dan Sangar dalam konsensi PT.RAPP di Estate Meranti. Adapun metode yang digunakan adalah metode eksplorasi pengamatan atau pengambilan sampel secara langsung dari lokasi penelitian. Sedangkan penelitian metode purposive sampling teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan yang ada. Pelaksanaan penelitian terdiri dari penentuan panjang sungai berdasarkan peta, menentukan titik pengamatan sebanyak 10 titik yang di bagi secara proporsional dari setiap panjang sungai serta tentukan koordinat setiap titik perangkap ikan tersebut, letakkan 1 perangkap ikan dengan menambahkan umpan di dalamnya lalu biarkan selama 3 hari di dalam air, lalu mengambil sampel air di samping perangkap ikan lakukan ini per plot yang telah ditentukan, setelah 3 hari periksa perangkap ikan dan ambil seluruh ikan yang ada di dalam perangkap tersebut, ambil sampel ikan dari setiap kelompok jenis ikan, kemudian foto, serta lakukan identifikasi jenis ikan, klasifikasi jenis ikan dengan menggunakan buku identifikasi ikan atau jaringan internet, lakukan langkah yang sama sampai 4 kali pengulangan pada titik yang sama untuk setiap sungai. Parameter yang diamati yaitu jumlah jenis ikan dan parameter pendukung keberadaan ikan di Estate Meranti tersebut. Parameter lingkungan yang diukur meliputi pH air, Stick pH air, Suhu Air. Data analisis yang digunakan dari 3 sungai adalah nilai indeks Keanekaragaman (H’) Sungai Turip 1,92 yang keanekaragamannya rendah, nilai indeks Keseragaman (E) 0,92 menandakan keseragaman populasi tinggi dan komunitas stabil, nilai indeks Dominasi (H’) 0,17 kategori sedang. Sedangkan Sungai Serkap nilai indeks Keanekaragaman (H’) 1,87 keanekaragamannya sedang, nilai indeks Keseragaman (E) 0,85 menandakan keseragaman populasi tinggi dan komunitas stabil, nilai indeks dominasi 2,14 kategori sedang. Kemudian Sungai Sangar nilai indeks Keanekaragaman (H’) 1,01 menandakan keanekaragamannya rendah, nilai indeks Keseragaman (E) 0,52 menandakan keseragaman populasi sedang dan komunitas labil, nilai indeks dominasi 0,46 kategori sedang.