Damanik, Aristian (2023) PENGARUH MACAM DAN KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR (BIOSLURY, SERUM, URIN) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULLTEXT_21246.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Lembar Pengesahan_21246.pdf
Download (194kB)
COVER-ABSTRAK_21246.pdf
Download (2MB)
Bab I_21246.pdf
Download (272kB)
Bab II_21246.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (169kB)
Bab III_21246.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (170kB)
Bab IV_21246.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (684kB)
Bab V_21246.pdf
Download (146kB)
Daftar Pustaka-Lampiran_21246.pdf
Download (1MB)
Form Telaah Persetujuan JOM_21246.pdf
Download (631kB)
Jurnal_21246.pdf
Download (124kB)
Hasil Turnitin_21246.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui adanya respon pemberian pupuk organik cair terutama bio slury, serum darah, urine dan mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery . Pelaksanaan penelitian dimulai dari bulan Februari sampai Mei 2022 di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) INSTIPER Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan rancangan faktorial yang terdiri dari dua faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Faktor yang pertama adalah macam pupuk organik cair (M) yang terdiri dari 3 aras yaitu bio slury (M1), serum darah (M2) dan urine (M3). Faktor yang kedua adalah konsentrasi pupuk organik cair (K) yang terdiri atas 4 aras yaitu tanpa pupuk atau kontrol (K0), konsentrasi 10% (K1), konsentrasi 15% (K2) dan konsentrasi 20% (K3). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam (analysis of variant) pada jenjang nyata 5%. Perbedaan antar perlakuan diuji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada jenjang nyata 5%. Parameter yang diamati antara lain tinggi bibit, jumlah daun, panjang daun, diameter batang, panjang akar, volume akar, berat segar akar, berat kering akar, berat basah tanaman dan berat kering tanaman. Hasil analisis menunjukan bahwa pemberian jenis dan konsentrasi pupuk organik cair menunjukan tidak adanya interaksi nyata disemua parameter, begitu pula dengan pupuk organic cair jenis bioslury dan serum darah lebih baik daripada urin serta kosentrasi terbaik yang didapatkan sebanyak 10%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 21246; Agroforetech |
Uncontrolled Keywords: | Kelapa sawit, Pre Nursery, Pupuk Organik Cair, Konsentrasi |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email library@instiperjogja.ac.id |
Date Deposited: | 11 Nov 2024 01:31 |
Last Modified: | 11 Nov 2024 01:31 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2402 |