Pasaribu, Agustinus (2023) RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT DI PRE NURSERY TERHADAP APLIKASI ABU JERAMI DAN BAHAN ORGANIK PADA TANAH LATOSOL. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULLTEXT_20706.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
COVER - ABSTRAK_20706.pdf
Download (244kB)
Halaman Pengesahan_20706.pdf
Download (63kB)
BAB I_20706.pdf
Download (15kB)
BAB II_20706.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (282kB)
BAB III_20706.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (141kB)
BAB IV_20706.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (466kB)
BAB V_20706.pdf
Download (8kB)
DAFTAR PUSTAKA SD LAMPIRAN_20706.pdf
Download (141kB)
Formulir Telaah_20706.pdf
Download (222kB)
Jurnal Online Mahasiswa_20706.pdf
Download (194kB)
Hasil Cek Turnitin_20706.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dosis abu jerami dan dosis bahan organik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery telah dilakukan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Institut Pertanian Stiper Yogyakarta di Desa Kalikuning, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada ketinggian 118 mdpl, pada bulan Maret sampai Juni 2022. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama adalah dosis abu jerami yang terdiri dari 4 aras dosis yaitu 0, 10, 20, dan 30 g/polybag dan faktor kedua adalah dosis bahan bahan organik (pupuk kandang) yang terdiri dari 4 aras dosis% volume, yaitu 0, 25, 33,dan 50%. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan sidik ragam (ANNOVA) pada jenjang nyata 5%, dan perlakuan yang yang berpengaruh nyata diuji lanjut dengan DMRT pada jenjang nyata 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh kombinasi yang baik antara dosis abu jerami dan dosis bahan organik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Pemberian abu jerami dosis 10, 20, dan 30 g/bibit memberikan pengaruh yang sama terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Pemberian bahan organik dosis 0, 25, 33, dan 50%/volume pada tanah latosol Kabupaten Gunung Kidul memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi bibit, jumlah daun dan berat kering akar bibit kelapa sawit di pre nursery.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 20706; Tidak Publish |
Uncontrolled Keywords: | dosis abu jerami, dosis bahan organik, bibit kelapa sawit, pre nursery |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Unnamed user with email library@instiperjogja.ac.id |
Date Deposited: | 13 Nov 2024 06:55 |
Last Modified: | 13 Nov 2024 06:55 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2444 |