Hutan Tanaman Industri (HTI) adalah lahan yang ditanami dengan tanaman industri (kayu) untuk kebutuhan industri pulp dan kertas. Salah satu jenis tanaman yang banyak ditanami adalah Eucalyptus pellita. Eucalyptus pellita adalah salah satu jenis penghasil kayu untuk bahan baku pulp di Indonesia. Pada proses pertumbuhannya Eucalyptus pellita membutuhkan air untuk membantu melarutkan unsur hara mineral yang dibutuhkan. Pertumbuhan tanaman dapat optimal apabila kebutuhan airnya tercukupi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh enam volume penyiraman terhadap pertumbuhannya. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan variabel volume penyiraman sebagai perlakuan. Pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian dengan cara mengamati dan mengukur seluruh individu percobaan. Parameter respon perlakuan yang diamati yaitu pertambahan tinggi dan diameter tanaman, jumlah daun dan tingkat bertahan hidup tanaman (Survival). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan bertahan hidup dan pertumbuhan tanaman dari berbagai volume penyiraman.