Ramadani, Ananda Laila (2024) MODEL PERTUMBUHAN TEGAKAN Pinus merkusii DI RPH KATERBAN BKPH PURWOREJO KPH KEDU SELATAN. Skripsi thesis, Insitut Pertanian Stiper Yogyakarta.
BAB 1_22239.pdf
Download (194kB)
BAB 2_22239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (538kB)
BAB 3_22239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (810kB)
BAB 4_22239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB 5 KESIMPULAN_22239.pdf
Download (187kB)
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN_22239.pdf
Download (3MB)
Formulir Telaah dan Persetujuan Publikasi Artikel_22239.pdf
Download (113kB)
Turnitin_22239.pdf
Download (1MB)
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT_22239.pdf
Download (258kB)
LEMBAR PENGESAHAN_22239.pdf
Download (444kB)
COVER SAMPAI INTISARI_22239.pdf
Download (2MB)
SKRIPSI FULLTEXT_22239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (8MB)
Abstract
Pohon pinus banyak ditanam oleh Perum Perhutani di Pulau Jawa karena dapat menghasilkan hasil hutan kayu dan bukan kayu berupa getah pinus. Getah pinus diolah untuk menghasilkan gondorukem dan dimanfaatkan untuk bahan baku industri lanjutan, sementara itu kayu pinus dapat dimanfaatkan untuk kontruksi ringan, mebel, pulp, korek api, dan sumpit. Pohon pinus (Pinus merkusii Jungh. et de Vriese) dapat digunakan sebagai tanaman pionir yang dapat tumbuh di berbagai kondisi dan produk utamanya yaitu sebagai penghasil getah. Produktivitas getah pinus dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain faktor dari dalam pohon itu sendiri seperti jenis, diameter dan umur tegakan. Dengan adanya model pertumbuhan dapat mengetahui pertumbuhan pohon dari waktu ke waktu dan mengetahui daur volume kayu optimal pohon pinus yang dapat mempengaruhi produktivitas getah pinus.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pertumbuhan terbaik untuk diameter, tinggi, dan umur pohon, dan dapat mengetahui daur optimal tegakan Pinus merkusii . Pengambilan sampel dilakukan dengan sistematik random sampling. Intensitas sampling yang digunakan berdasarkan Prosedur Kerja Perum Perhutani PK-SMPHT.01.1-004 Inventarisasi Hutan Tahun 2022 yaitu dengan instensitas sampling 1,0%. Jumlah petak ukur yang digunakan dalam 1 petak yaitu sebanyak 3 petak ukur dimana ukuran jari-jari petak ukur 11,29 m atau 0,04 Ha dengan jarak antar petak ukur 200 m. jumlah keseluruhan plot pada 5 petak yaitu sebanyak 15 petak ukur. Parameter yang diukur adalah tinggi total pohon, dan diameter pohon pada semua pohon dalam plot.
Hasil data yang diperoleh di lapangan akan di uji boxplot atau dilakukan eliminasi. Hasil eliminasi digunakan untuk sampel untuk penyusuanan model pertumbuhan. Persamaan model yang digunakan ada 4 yaitu model quadratic, model logarithmic, model S, dan model growth. Kriteria pemilihan model terpilih dilakukan dengan uji kesesuaian model dan validasi model. Hasil pengolahan data menggunakan aplikasi SPSS dilakukan uji kesesuaian model berdasarkan Sig F, R2, dan SeR untuk dapat memenuhi atau mendekat kriterian uji yang ditetapkan. Dari
hasil perhitungan model terpilih dari keempat model tersebut untuk menaksir tinggi total dan diameter setinggi dada pohon Pinus Merkusii adalah Model Quadratic dengan persamaan DBH Y=-15.9704+(2.9004*x)+(-0.0349*x2) dan Tinggi Y=3.4598+(0.5627*x)+ (0.0066*x²). Daur volume maksimal tegakan Pinus merkusii di RPH Katerban BKPH Purworejo KPH Kedu Selatan dalam penelitian ini masih Overestimate (Menaksir terlalu tinggi). Sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut dengan sampel dan model yang berbeda.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 22239;PUBLISH DI JOM |
Uncontrolled Keywords: | Pinus merkusii, Daur Volume Maksimal, Model Pertumbuhan |
Subjects: | Fakultas Kehutanan > Program Studi Kehutanan |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Kehutanan > Program Studi Kehutanan |
Depositing User: | Ananda Laila Ramadani |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 01:47 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 01:47 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/867 |