Kondisi ekonomi merupakan salah satu bentuk kesejahteraan sosial. Status ini dapat diukur dalam beberapa dimensi, antara lain pendapatan ekonomi, dan ekonomi rumah tangga. Dalam kasus pandemi COVID-19, banyak yang berubah akibat kebijakan sosial yang serba membatasi, baik dari segi kegiatan usaha pertanian maupun aktivitas keluarga untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk memperjelas dampak pandemi COVID-19 terhadap situasi ekonomi kegiatan pertanian dan ekonomi rumah tangga di Desa Sukamana, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Metode dasar penelitian yang digunakan adalah purposive random sampling berdasarkan pengetahuan independen peneliti, menggunakan pendekatan langsung untuk mengetahui hasil secara obyektif dan realistik dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan pencatatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandemi COVID-19 mengubah lanskap kegiatan usaha pertanian dan kebutuhan rumah kebutuhan.