Aziz, Muhammad Abdul (2025) PENGARUH PENUNDAAN TANAM DAN TAKARAN PUPUK KANDANG KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT PADA PRE NURSERY. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULL TEXT_22504.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Cover sampai Abstrak_22504.pdf
Download (440kB)
Lembar Pengesahan_22504.pdf
Download (491kB)
BAB 1_22504.pdf
Download (312kB)
BAB 2_22504.pdf
Restricted to Registered users only
Download (208kB)
BAB 3_22504.pdf
Restricted to Registered users only
Download (312kB)
BAB 4_22504.pdf
Restricted to Registered users only
Download (389kB)
BAB 5_22504.pdf
Download (188kB)
Daftar Pustaka sampai Lampiran_22504.pdf
Download (625kB)
Formulir Telaah dan Persetujuan_22504.pdf
Download (80kB)
Turnitin Jurnal_22504.pdf
Download (554kB)
Surat Originalitas Karya_22504.pdf
Download (615kB)
turnitin skripsi_22504.pdf
Restricted to Registered users only
Download (660kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lama penundaan tanam kecambah kelapa sawit dan takaran pupuk kandang kambing sebagai campuran media tanam. Penelitian dilakukan di kebun (KP2) Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan dari bulan September sampai Desember 2024. Penelitian dilakukan dengan metode percobaan faktorial yang disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu penundaan tanam yang terdiri dari 4 aras, penundaan 1 hari (tanpa ditunda), 3 hari, 5 hari, dan 7 hari, penyimpanan kecambah dilakukan pada suhu 20°. Faktor kedua yaitu takaran pupuk kandang kambing yang terdiri dari 3 aras: Kontrol (Tanpa pupuk kandang), 300 g/tanaman, dan 400 g/tanaman. Banyaknya kombinasi adalah 12 kombinasi dengan 4 ulangan. Sehingga jumlah kecambah yang diperlukan sebanyak (4 x 3) x 4 = 48 kecambah. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA). Pada jenjang 5%. Jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji DMRT. Hasil penelitian menunjukan Penundaan tanam tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan panjang plumula dan radikula selama penyimpanan, Penundaan 5 hari, dan 7 hari menunjukan pertumbuhan bibit yang lebih rendah dibandingkan tanpa penundaan, dan penundaan 3 hari pada semua parameter, bahkan yang ditunda 7 hari banyak yang mati, Pertumbuhan diameter batang pada pada perlakuan tanpa penundaan dengan takaran pupuk kandang kambing 300 gram dan 400 gram menunjukan pertumbuhan yang terbaik, sedangkan penundaan 5 hari, dan 7 hari menunjukan pertumbuhan diameter batang terendah.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | 22504; publish di jom |
| Uncontrolled Keywords: | Pre nursery, penundaan tanam, pupuk kambing |
| Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
| Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
| Depositing User: | Muhammad Abdul Aziz |
| Date Deposited: | 21 Mar 2025 02:55 |
| Last Modified: | 25 Mar 2025 07:02 |
| URI: | https://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/3047 |
