Pohon pinus Pinus merkusii Jungh. Et de Vriese adalah salah satu jenis tanaman pionir yang mampu tumbuh di berbagai keadaan tanpa memerlukan syarat tumbuh yang khusus, dan produk utama dari pohon ini adalah getah pinus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bonita dan ketinggian tempat tumbuh terhadap produktivitas getah pinus yang dilakukan di RPH Bruno petak 46 K-2 dan 47B;RPH Katerban petak 103A dan petak 105 BKPH Purworejo KPH Kedu Selatan. Pengamatan dilakukan selama 30 hari dengan 3 kali pengambilan data pada sadap koakan yang dibuat peneliti. Metode yang digunakan yaitu Kuantitatif dan Kualitatif dengan analisis Regresi linear berganda, dengan persamaan regresi linier berganda Y = 16,823 – 2,694 X1 – 0,006 X2 dari hasil persamaan regresi bonita memiliki nilai sebesar -2,694 ketinggian tempat tumbuh -0,006. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Bonita dan Ketinggian tempat tumbuh berpengaruh terhadap produktivitas getah pinus. Selain itu data analisis koefisien korelasi (R) dalam koefisien determinasi (R2) mendapatkan nilai 1 artinya faktor Bonita dan Ketinggian tempat tumbuh berkorelasi kuat terhadap produktivitas getah pinus. Hasil produktivitas setiap pohon yang diperoleh dari peneliti jika dibandingkan dengan produktivitas target produksi RTT 2025 menunjukkan hasil lebih rendah karena peneliti hanya menimbang getah pada koakan yang dibuat oleh peneliti saja yang berjumlah 1 koakan.