Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara konsentrasi dan dosis PGPR terhadap peningkatan pertumbuhan hasil dan kualitas sawi pagoda. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Institut Pertanian Stiper Yogyakarta Kali Kuning yang terletak di Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, dengan ketinggian 118 mdpl. Penelitian dimulai pada bulan Januari hingga Februari 2025. Penelitian ini menggunakan rancangan 3x3 faktorial yang disususn dalam RAL dengan ulangan 3 kali. Faktor pertama konsentrasi PGPR (25, 35, 45 ml/liter). Faktor kedua dosis PGPR (30, 60, 90 ml/tanaman). Data dianalisis dengan ANOVA taraf 5%. Apabila terdapat beda nyata antar perlakuan dilakukan uji lanjut DMRT 5%. Parameter yang diamati antara lain tinggi tanaman, jumlah daun per tanaman, berat segar tanaman, berat segar akar, panjang akar per tanaman, volume akar per tanaman, luas daun, kandungan klorofil, berat kering tanaman dan berat kering akar. Hasil analisis menunjukkan konsentrasi PGPR 25 ml/liter memberikan berat segar tanaman, volume akar, dan berat kering tanaman yang baik. Dosis PGPR 30 ml/tanaman memberikan pengaruh terbaik pada seluruh parameter.