Kopi merupakan salah satu hasil komoditi perkebunan yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi di antara tanaman perkebunan lainnya dan berperan penting sebagai sumber devisa negara. Kopi tidak hanya berperan penting sebagai
sumber devisa melainkan juga merupakan sumber penghasilan bagi tidak kurang dari satu setengah juta jiwa petani kopi di Indonesia (Rahardjo 7: 2012). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana trend produksi kopi, luas lahan, dan harga di Indonesia serta pengaruh luas lahan dan harga terhadap produksi kopi. Variabel yang dalam penelitian ini adalah luas lahan, harga dan produksi. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berasal dari situs resmi Badan Pusat Statistik, Kementrian Pertanian, dan sumber lain, yaitu buku dan jurnal penelitian terdahulu.
Peneilitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif Kuantitatif, yaitu menggunakan data berupa angka yang dianalisa dan selanjutnya dideskripsikan sesuai dengan data penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah trend luas lahan, harga dan produksi dengan metode least square model dan moving average menunjukkan perbedaan hasil dari kedua metode tersebut. Koefisien regresi luas lahan dan harga
berpengaruh terhadap produksi.