Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh macam pupuk organik dan volume penyiraman terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit main nursery telah dilaksanakan di KP2 Institut Pertanian STIPER Yogyakarta yang terletak di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada bulan Maret 2025 – Mei 2025. Penelitian dilakukan menggunakan metode percobaan faktorial yang disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor, yaitu macam pupuk organik terdiri dari 3 macam yaitu pupuk vermikompos, kandang ayam, dan pupuk hijauan Mucuna bracteata, dan volume penyiraman dengan 3 aras volume yaitu 500, 1000, dan 1500 ml/hari. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam (Anova) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat interaksi antara macam pupuk organik dan volume penyiraman terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit main nursery, pemberian air volume 500 ml sudah mencukupi pertumbuhan bibit kelapa sawit main nursery, pemberian macam pupuk organik vermikompos, kandang ayam, dan pupuk hijau memberikan pengaruh yang sama baiknya terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit main nursery.