Penelitian ini memilki tujuan untuk mengidentifikasi tingkat partisipasi masyarakat dan mengatahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat di Agrowisata Salak Pondoh, Dusun Gadung, Kalurahan Bangunkerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman. Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif. Teknik penentuan sampel dengan pendekatan purposive yaitu dengan sengaja memilih masyarakat yang berpartisipasi pada kegiatan atau pengembangan agrowisata sebanyak 30 orang sebagai responden dalam peneitian. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, studi pustakan dan skala linkert. Analisis data dilakukan berupa deskriptif kualitatif dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahap legitimasi dan eksekusi partisipasi masyarakat dengan katagori sedang atau baik, sedangkan pada tahap inisiasi dengan kategori sangat baik atau tinggi. Secara kesluruhan partisipasi masyarakat ada pada tingkat sedang atau baik dengan rata-rata nilai sebesar 68,41%. Hal ini mengindikasikan bahwa ide masyarakat sangat banyak tetapi tidak terlaksana, Akan tetapi keterlibatan masyarakat dalam kegiatan masih belum banyak orang. Sehingga butuh sosialisai untuk menumbuhkan kesadaran terhadap pentingnya agrowisata sebagai implementasi dalam mempertahankan budaya serta upaya peningkatan kesejahteraan. Hasil analisis mengunakan Smart-PLS menyatakan faktor internal berupa usia, pendidikan, jumlah tanggungan dan lama bergabung di agrowisata mempengaruhi secara signifikan dengan nilai T-statistik 2,073 dan P-Values 0,038 sedangkan faktor eksternal berupa kebijakan, sosial budaya, motivasi dan infrastruktur tidak berpengaruh secara signfikat dengan nilai T-statistik 1,316 dan P-Values 0,188.