Petani swadaya ingin melakukan replanting dengan tujuan memperbaiki produksi lahan mereka yang produksinya sudah tidak sesui lagi, ataupun produksinya sudah berkurang, ada dua modal petani yaitu modal internal dan juga modal eksternal, Modal internal merupakan modal petani yang di dapatkan dari pendapatan petani seperti penghasilan petani dari sisa lahan yang petani miliki, buruh tani, berdagang maupun berternak, Sedangkan modal eksternal di dapatkan dari pemerintah dengan syarat petani harus mengikuti KUD yang sedang menyelengarakan program replanting, Dengan syarat syarat tertentu seperti petani harus menjadi keangotaan KUD, Nama bantuannya BPDPKS dengan bantuan 25 juta perhektar, adapun modal eksternal bisa di dapatkan dari malakukan pengajuan pinjaman bank. Adapun selain permasalan petani mendapatkan modal replanting yaitu kesiapan petani untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari, yaitu dengan cara mencari perkerjaan lainnya seperti buruh tani,berdagang , berternak, juga pegawai negeri dan juga perangkat desa, Penelitian ini dilaksanakan di bulan April 2022,
Katakunci : BPDPKS, Permajaan, Permodalan, Tabungan.