Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui daya kerja herbisida glifosat
dengan penambahan pupuk nitrogen terhadap gulma Imperata cylindrica,
mengetahui konsentrasi yang tepat untuk dapat meningkatkan efektifitas herbisida
glifosat dalam mengendalikan gulma, dan mengetahui interaksi antara konsentrasi
glifosat dan konsentrasi nitrogen dalam mengendalikan gulma di perkebunan.
Penilitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Juli. Penelitian ini merupakan
percobaan faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan disusun dalam rancangan acak
kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Penelitian ini telah dilaksanakan di lahan
warga yang terletak di Desa Purbasari, Pangkalan Lada , Kotawaringin Barat,
Kalimantan Tengah. Pada ketinggian + 110 mdpl. Hasil sidik ragam 1 sampai 8
minggu setelah aplikasi menunjukan bahwa konsentrasi glifosat dan konsentrasi
pupuk nitrogen tidak terjadi interaksi yang nyata terhadap tingkat perubahan fisik
gulma. Tetapi perbedaan konsentrasi glifosat memberikan pengaruh nyata,
sedangkan penambahan pupuk nitrogen tidak memberikan pengaruh nyata.
Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi interaksi glifosat dan
penambahan pupuk nitrogen untuk mengendalikan gulma Imperata cylindrical,
Semakin tinggi konsentrasi glifosat diikuti peningkatan tingkat keracunan gulma
Inperata cylindrica, konsentrasi glifosat 43,74 gram menyebabkan gulma Imperata
cylindrica mati lebih cepat, dan semua konsentrasi glifosat pada akhir penilitian
dapat mematikan semua gulma Imperata cylindrical.