Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan frekuensi
pemberian POC nasi basi terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery.
Penelitian telah dilaksanakan di Halaman Asrama Mahasiswa Kotawaringin Barat
di Yogyakarta Desa Jombor Kidul,Sinduadi,Mlati,Sleman. Penelitian ini
dilakukan pada bulan Februari 2022 sampai bulan Mei 2022. Penelitian
menggunakan metode percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Ancak
Lengkap (RAL) terdiri dari dua faktor, yaitu faktor pertama konsentrasi POC yang
terdiri dari 4 aras yaitu : K0 : 0 % (tanpa POC + pupuk NPK) kontrol, K1 : 5 %
(50 ml POC + 950 ml air), K2: 10% (100 ml POC + 900 ml air),K3 : 15%(150 ml
POC + 850 ml air) Faktor kedua vareitas bibit kelapa sawit yang terdiri dari 3 aras
yaitu : F1 : 5 Hari, F2 : 10 Hari, F3 : 15 Hari. Dengan demikian diperoleh 12
kombinasi, setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat
48 unit percobaan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan Anova dan
apabila ada perbedaan nyata diuji lanjut dengan DMRT dengan taraf 5%. Hasil
Anova menunjukkan perlakuan konsentrasi 0% dan frekuensi 10 hari/kali pupuk
organik cair menunjukkan interaksi nyata terhadap volume akar bibit di kelapa
sawit di pre nursery. Konsentrasi pupuk organik cair 15% memberikan pengaruh
nyata terhadap diameter batang dan berat segar tajuk bibit kelapa sawit di pre
nursery. Frekuensi pupuk organik cair 15 hari memberikan pengaruh nyata
terhadap tinggi bibit tanaman kelapa sawit di pre nursery.