Perekat merupakan senyawa yang ditambahkan dengan pupuk cair daun untuk merekatkatkan pupuk di daun agar tidak mudah tercuci (Rool Off). Nanosilika (Si) merupakan unsur hara bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Dengan demikian penambahan perekat dan nanosilika diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan bibit kelapa sawit. Sebanyak 0%, 2,5%, 5% dan 7,5% konsentrasi perekat agristik dikombinasikan dengan dosis pupuk nanosilika 0%, 10%, 20% dan
30% diberikan pada bibit kelapa sawit pre-nursery setiap 2 minggu sekali setelah bibit berumur 1 bulan. Pemberian nanosilika 10% dan 20% tanpa perekat serta nanosilika 20% dengan 2,5% perekat agristik menunjukkan diameter batang bibit kelapa sawit yang lebih tinggi dibandingkan perlakuan lain setelah 3 bulan. Pemberian perekat dengan konsentrasi 2,5% menunjukkan pengaruh nyata terhadap parameter jumlah daun, berat segar tajuk, berat kering akar dan luas daun dibandingkan perekat agristik 7,5%. Sementara penambahan nanosilika dengan dosis 10% menunjukkan pengaruh yang signifikan dibandingkan kontrol (0%) pada parameter tinggi tanaman.