Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh jenis kopi dan suhu penyeduhan terhadap fisikokimia dan organoleptik kopi saring dengan tujuan untuk mempelajari pengaruh komposisi jenis kopi dan suhu penyeduhan terhadap sifat fisiko kimia dan organoleptik seduhan kopi serta menentukan komposisi jenis kopi dan suhu penyeduhan yang menghasilkan seduhan kopi yang paling disukai konsumen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan dua faktor, faktor pertama berupa presentase perbandingan jenis kopi arabika dan kopi excelsa, faktor kedua adalah suhu penyeduhan yang berbeda. Analisis yang dilakukan yaitu uji warna, pH, TDS seduhan kopi, aktivitas antioksidan, kadar kafein dan organoleptik (warna, aroma, rasa, after taste dan overall). Hasil penelitian ini menunjukkan interaksi komposisi jenis kopi dan suhu penyeduhan berpengaruh sangat nyata terhadap karakteristik kimia (pH, kafein, aktivitas antioksidan, TDS) dan karakteristik fisik (warna L*). Untuk uji organoleptik berpengaruh sangat nyata terhadap warna, rasa, aftertaste dan overall, sedangkan parameter warna A* dan B* hanya dipengaruhi oleh suhu penyeduhan, semakin tinggi suhu penyeduhan maka akan semakin rendah nilai warna LAB A* dan B* yang diperoleh, untuk uji organoleptik aroma hanya dipengaruhi oleh komposisi jenis kopi, semakin tinggi komposisi jenis kopi arabika maka tingkat kesukaan semakin besar
Adapun komposisi jenis kopi dan suhu penyeduhan yang menghasilkan seduhan kopi yang paling disukai konsumen secara keseluruhan berdasarkan hasil uji organoleptik adalah K5T2 (Arabika 10% : Excelsa 90% dengan suhu penyeduhan 90℃).