Prasetyo, Donny Wahyu Budi (2022) PENGARUH PUPUK ORGANIK GUANO DAN PUPUK P TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT MAIN NURSERY DI TANAH MINERAL ULTISOL. Skripsi thesis, Institut Pertanian (INSTIPER) Yogyakarta.
JOM_19977.pdf
Download (94kB)
HASIL TURNITIN_19977.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
HAK KEPENULISAN_19977.pdf
Download (207kB)
SURAT KETERANGAN STATUS_19977.pdf
Download (87kB)
PUBLIKASI_19977.pdf
Download (997kB)
DAFTAR PUSTAKA_19977.pdf
Download (371kB)
BAB V_19977.pdf
Download (31kB)
BAB IV_19977.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (188kB)
BAB III_19977.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (46kB)
BAB II_19977.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (38kB)
BAB I_19977.pdf
Download (38kB)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Download (204kB)
COVER ABSTRAK_19977.pdf
Download (256kB)
SKRIPSI FULLTEXT_19977.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (789kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara pupuk fosfor dan pupuk organik guano terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit (main nursery), untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa dosis pupuk fosfor terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pembibitan utama (main nursery), dan untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa dosis pupuk organik guano terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pembibitan utama (main nursery). Penelitian ini dilakukan di Telagasari Kelumpang Hilir, Kotabaru, Kalimantan Selatan pada bulan Juli – Oktober 2021. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan factor pertama yaitu jenis pupuk dan yang kedua dosis pupuk fosfor dan organik guano. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pemberian dosis 10 gram lebih baik dibandingan dengan dosis 0 gram, 5 gram dan 15 gram. Pupuk Sp-36 dicampurkan dengan pupuk organik Guano menunjukan adanya pengaruh yang baik pada beberapa parameter yang diamati seperti tinggi, berat segar tajuk, berat kering tajuk, berat segar akar, berat kering akar, Panjang daun, tingkat kehijauan daun, serta luas daun. Berdasarkan hasil penelitian pupuk Guano dicampurkan dengan pupuk Sp
36 dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk Guano dan pupuk Sp-36 lebih baik apabila keduanya di campurkan pada saat melakukan aplikasi pupuk.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | 19977; Agromast |
| Uncontrolled Keywords: | Pupukanorganik,pupukorganik,bioslury,NPK,jenistanahdan pre-nursery |
| Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
| Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
| Depositing User: | Anisa Amalia Asma |
| Date Deposited: | 21 Oct 2025 06:59 |
| Last Modified: | 21 Oct 2025 06:59 |
| URI: | https://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/4260 |
