Hand and body lotion merupakan salah satu bentuk kosmetik golongan pelembut yang terbuat dari dua fase yaitu fase minyak dan fase air yang distabilkan dengan sistem emulsi. Dengan percobaan bahan alami yaitu ekstrak pegagan dan minyak atsiri kemangi sehingga memberikan variasi berbeda dengan lotion kimia. Banyaknya lotion berbahan kimia kimia yang memberikan efek samping dan jangka panjang yang berbahaya, sehingga pada penelitina ini dibuat sediaan lotion dari bahan alami dengan herba pegagan dan minyak atsiri kemangi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak pegagan dan minyak atsiri kemangi terhadap sifat hand and body lotion yang dihasilkan. Metode rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan blok lengkap (RBL) dengan dua faktor yang masing masing faktor terdiri atas 3 taraf . Faktor pertama yaitu penambahan ekstrak pegagan A1 = 5% , A2 = 7,5%, A3 = 10% dan, dan faktor kedua penambahan minyak atsiri kemangi B1 = 4%, B2 = 5%, B3 = 6% selanjutnya dilakukan analisis aktivitas antioksidan, SPF, viskositas, pH, dan uji organoleptik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan penambahan ekstrak pegagan dan minyak atsiri kemangi berpengaruh nyata terhadap SPF dan viskositas, namun tidak berpengaruh nyata terhadap aktivitas antioksidan, pH, uji kesukaan warna, uji kesukaan aroma, dan uji kesukaan tekstur. Berdasarkan uji kesukaan organoleptik keseluruhan hand and body lotion yang paling disukai adalah perlakuan A2B2 (ekstrak pegagan 7,5% dan minyak atsiri kemangi 5%) dengan tingkat kesukaan 3,99 (suka), aktivitas antioksidan 53,50%, SPF 10,09, viskositas 1424,9 cP dan pH 7,37.