Penelitian ini dilaksanakan di salah satu perkebunan kelapa sawit PT. SMART Tbk, yaitu di PT. Buana Wiralestari Mas, Perkebunan Kijang Mas estate, Desa Kijang Makmur, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Penelitian dilakukan selama 4 minggu bersamaan dengan pelaksanaan Magang. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi herbisida berbahan aktif Fluroksipir dengan tambahan polyoxyethylene alky ether terhadap gulma Mikania micrantha.Rancangan percobaan yang disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) dengan percobaan 3 kali ulangan, f aktor pertama adalah herbisida Fluroksipir (F) yang terdiri dari 3 aras yaitu, 0,98 gr (F1), 1,92 gr (F2) dan 2,88 gr (F3). Faktor kedua adalah penambahan surfaktan dengan bahan aktif Polyoxyethylene alky ether (N) yang terdiri dari 3 aras yaitu: 0,40 gr (N1), 0,67 gr (N2), dan 0,93 gr (N3).Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada interaksi nyata antara kombinasi herbisida fluroksipir dan surfaktan polyoxyethylene alky ether. Pengaruh herbisida fluroksipir 0,98 gram dengan penambahan polyoxyethylene alky ether 0,67 gram memberikan hasil terbaik sampai mematikan gulma dengan kenampakan visual gulma berwarna coklat. Penggunaan dosis rendah Fluroksipir dengan tambahan polyoxyethylene alky ether untuk mengendalikan gulma Mikania micrantha sama baik dengan Fluroksipir dosis tinggi.