Pembibitan kelapa sawit merupakan tahapan kritis yang menentukan kualitas dan produktivitas tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan bibit kelapa sawit pre nursery terhadap berbagai konsentrasi kompos jerami padi dan volume penyiraman. Penelitian dilakukan pada 25 Mei sampai dengan 25 Agustus 2025. Penelitian ini menggunakan metode percobaan faktorial yang disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi kompos jerami padi yang terdiri dari 4 aras yaitu: konsentrasi 0% (J1), konsentrasi 25% (J2), konsentrasi 35% (J3), konsentrasi 50% (J4). Faktor kedua adalah berbagai volume penyiraman yang terdiri dari 3 aras yaitu: 100 ml (V1), 200 ml (V2) dan 300 ml (V3). Masing-masing kombinasi perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Hasil penelitian ini dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Apabila terdapat pengaruh yang signifikan maka akan dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai konsentrasi kompos jerami padi dan volume penyiraman tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap parameter tinggi bibit, jumlah daun, diameter batang, berat segar tanaman, berat segar akar, berat kering tanaman dan berat kering akar. Sementara itu hasil analisis sifat fisik dan kimia tanah menunjukkan bahwa kandungan C-Organik sebelum dan sesudah perlakuan menunjukkan perbedaan, di sisi lain kadar lengas sebelum dan sesudah relatif sama yakni berkisar 10% hingga 13% dan pH tanah relatif asam ke netral yakni 6,5-7.