Gliserin merupakan produk samping dalam pengolahan biodiesel dan mempunyai senyawa alkohol 3 gugus hidroksil. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh suhu dan waktu ekstraksi menggunakan n-heksana terhadap kualiti gliserin yang didapatkan, serta menentukan suhu dan waktu ekstraksi yang menghasilkan gliserin sesuai dengan SNI. Rancangan percobaan dalam penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan dua faktor yaitu suhu dan waktu ekstraksi gliserin. Suhu terdiri dari 3 taraf yaitu A1 50 0C, A2 60 0C, A3 0C waktu ekstraksi terdiri atas 5 taraf B1 30 menit, B2 60 menit, B3 90 menit, B4 120 menit, B5 150 menit. Parameter uji yang digunakan adalah kadar air, kadar garam, rendemen, kadar gliserin. Hasil penelitian menujukan semakin tinggi suhu ekstraksi berpengaruh terhadap peningkatan kemurnian gliserin dan kadar garam serta penurunan rendemen dan kadar air gliserin. Semakin lama waktu ekstraksi berpengaruh terhadap peningkatan kadar gliserin dan kadar garam serta penurunan kadar air dan penurunan rendemen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik yang mendekati standar SNI untuk kadar gliserin adalah dengan penggunaan suhu 65°C dengan lama waktu 150 menit, menghasilkan kadar gliserin sebesar 77%.