Penyediaan bibit bermutu adalah komponen yang dapat menentukan keberhasilan produktivitas kelapa sawit. Berdasarkan jenisnya, pembibitan terdiri dari dua kategori pembibitan satu tahap dan pembibitan utama. Pembibitan merupakan hal penting yang sangat penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan keragaman penyakit kelapa sawit di pre nursery dan main nursery untuk mengetahui persentase serangan dan intensitas serangan penyakit. Penelitian dilakukan dari Juli hingga Agustus 2024 di areal pembibitan tanaman kelapa sawit PT. Socfindo di kebun Bangun Bandar, Provinsi Sumatera Utara. Proses pengambilan sampel yang digunakan adalah metode survei. Penyakit biotik (bercak daun) dan abiotik (kerdil, daun berkerut, daun seperti rumput dan menggulung, salah penanaman, dan daun terbakar) ditemukan pada pre nursery. Penyakit biotik (bercak daun) dan abiotik (kerdil, daun seperti rumput, daun berkerut, daun menggulung, daun berputar, daun membuka tidak sempurna, daun berpilin, dan salah penanaman) ditemukan di main nursery. Di pre nursery, persentase serangan penyakit tertinggi adalah bercak daun (25,50%), sedangkan di main nursery (28,55%), dengan intensitas serangan penyakit tertinggi pada bercak daun (9,50%) dan main nursery (11,50%), masing-masing diklasifikasikan sebagai rusak ringan.