Fajarditama, Irvansyah Dio (2023) MONITORING KESEHATAN TANAMAN AGROFORESTRI KOPI DI BAWAH TEGAKAN POHON PINUS (Pinus merkusii) RPH TEMANGGAL BKPH MAGELANG KPH KEDU UTARA. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
01. SKRIPSI FULLTEXT_20780.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
02. Cover s.d Intisari_20780.pdf
Download (754kB)
03. Lembar Pengesahan_20780.pdf
Download (680kB)
04. BAB I_20780.pdf
Download (386kB)
05. BAB II_20780.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (472kB)
06. BAB III_20780.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (517kB)
07. BAB IV_20780.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (857kB)
08. BAB V_20780.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (383kB)
09. BAB VI_20780.pdf
Download (378kB)
10. Daftar Pustaka s.d Lampiran_20780.pdf
Download (3MB)
13. TELAAH DAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ARTIKEL OLEH PEMBIMBING_20780.pdf
Download (1MB)
12. Hasil Cek Turnitin_20780.pdf
Download (3MB)
11. JOM INSTIPER_20780.pdf
Download (405kB)
Abstract
Agroforestri adalah pengelolaan penggunaan lahan secara optimal dan lestari melalui perpaduan antara kegiatan kehutanan dan pertanian dalam satuan pengelolaan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat. Sistem agroforestri adalah sistem pertanian dimana pohon ditanam dengan satu atau lebih jenis tanaman semusim, seperti kopi. Metode penelitian ini menggunakan metode Forest Health Monitoring (FHM) yang bertujuan untuk memantau status tegakan, menilai kesehatan ekosistem hutan dan memantau jenis gangguan yang disebabkan oleh aktivitas alam dan manusia, serta mengetahui status kesehatan dan hasil produksi tanaman agroforestri kopi di bawah tegakan pinus di plot 13E-1 dan 13F RPH Temanggal BKPH Magelang KPH Kedu Utara. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat kerusakan (luka terbuka) yang diamati pada 117 pohon pinus di plot 13E-1 dengan umur tegakan 35 tahun termasuk kelas umur IV. Pada plot 13F dengan umur tegakan 13 tahun termasuk kelas umur III, 34 pohon pinus mengalami perubahan warna daun. Terdapat tanaman kopi di petak 13E-1 dengan jumlah 179 kopi dan petak 13F berjumlah 153 kopi. Kesehatan tanaman kopi di kedua petak tersebut berkembang dengan baik, meskipun di petak 13E-1 terdapat lokasi yang sangat lebat karena pertumbuhan tanaman kopi akibat pemeliharaan yang kurang optimal.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 20780; agroforetech |
Uncontrolled Keywords: | monitoring, kesehatan tanaman kopi, agroforestri, tegakan pohon pinus (Pinus merkusii). |
Subjects: | Fakultas Kehutanan > Program Studi Kehutanan |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Kehutanan > Program Studi Kehutanan |
Depositing User: | Magang Instiper |
Date Deposited: | 08 Oct 2024 02:42 |
Last Modified: | 08 Oct 2024 02:42 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/1848 |