H Hutagaol, Paulus Gilbert (2023) PERKEMBANGAN PENYAKIT BUSUK BATANG PADA KELAPA SAWIT PASCA REPLANTING. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
persetujuan dan telaah pauluS_21089.pdf
Download (126kB)
JURNAL SINTA _21089.pdf
Download (927kB)
Turnitin_21089 (1).pdf
Download (2MB)
DAPUS - LAMPIRAN_21089.pdf
Download (954kB)
KESIMPULAN DAN SARAN_21089.pdf
Download (186kB)
BAB 4_21089.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (792kB)
BAB 3_21089.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (315kB)
BAB 2_21089.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (353kB)
BAB 1_21089.pdf
Download (193kB)
Lember pengesahan_21089.pdf
Download (672kB)
COVER _ 21089.pdf
Download (772kB)
SKRIPSI_21089.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan Ganoderma boninense yang menyebabkan penyakit busuk pangkal batang kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan Kanopan Ulu, Region Sumut, Kanopan Ulu Estate (KULE). KULE terletak di di Desa Wonosari Kecamatan Kanopan Ulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2023. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei dan pengambilan sampel pokok kelapa sawit yang terserang jamur Ganoderma pada blok yang telah peremajaan. Pengambilan sampel mengunakan metode purposive sampling yaitu menentukan sampel dan mengamati secara langsung kejadian penyakit, mengamati potensial sumber inokulum penyakit, serta menetukan skala kerusakan tanaman kelapa sawit yang telah terserang G. boninense. Penentuan lokasi pengambilan sampel didasarkan pada data sensus Ganoderma yang telah ada. Blok yang dijadikan lokasi pengamatan adalah Blok Replanting dengan menggunakan tanaman tahun tanam 2017 yang memiliki serangan busuk pangkal batang dengan keragaman keparahan penyakit serta metode peremajaan yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prevalensi penyakit pada semua lokasi pengamatan mencapai 100% serta telah didapatkan persentase kejadian penyakit tertinggi diperoleh di divisi 2 blok replanting dengan metode tumbang non chipping 8,99% dengan keparahan penyakit tertinggi 13,79% dan kejadian penyakit terendah berada pada Divisi 1 dengan metode replanting tumbang yaitu 2,59% dengan keparahan penyakit terendah sebesar 3,77%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 21089; jurnal agro industri perkebunan |
Uncontrolled Keywords: | Ganoderma boninense, busuk pangkal batang, replanting, kejadian penyakit, keparahan penyakit. |
Subjects: | Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Pertanian > Program Studi Agroteknologi |
Depositing User: | Magang Instiper |
Date Deposited: | 22 Oct 2024 03:59 |
Last Modified: | 22 Oct 2024 03:59 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/2129 |