Kelapa sawit merupakan tanaman yang memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi Indonesia, dan menjadi salah satu komoditi penghasil minyak nabati dengan nilai ekonomi terbesar di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pertumbuhan Mucuna bracteata , Pueraria javanica, dan Calopogonium mucunoides pada berbagai tingkat intensitas penyinaran yang berbeda-beda dan mengetahui interaksi antara macam-macam jenis kacang-kacangan dan tingkat intensitas penyinaran. Penelitian ini dilaksanakan di Kp2 Instiper kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada bulan November 2023- Februari 2024. Penelitian ini mengu nakan metode percobaan rancangan split plot dengan Main plot tingkat intensitas penyinaran yang terdiri dari tingkat intensitas penyinaran, P1 = 3000 fc, P2 = 1000 fc dan P3= 700 fc dan Sub Plot macam jenis kacang-kacangan yang terdiri dari L1 = Mucuna bracteata , P2 = Pueraria javanica, P3 = Calopogonium mucunoides. Dari kedua faktor diperoleh 3 x 3 = 9 kombinasi perlakuan, masing masing kombinasi perlakuan terdiri dari 4 ulangan sehingga diperoleh 36 tanaman. Hasil penelitian dengan sidik ragam pada jenjang 5%, dan jika ada perbedaan nyata antara perlakuan diuji lanjut dengan DMRT pada jenjang 5%. Hasil dari penelitian ini pada jenis kacang-kacangan Mucuna bracteata menunjukkan pertumbuhan terbaik pada semua parameter tanaman dengan kondisi intensitas penyinaran penuh, Pueraria javanica dan Calopogonium mucunoides dapat hidup dengan baik pada semua tingkat intensitas penyinaran.