Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman gulma di kebun kelapa sawit baik yang belum menghasilkan bahkan sudah menghasilkan dan mahami teknis pengendalian gulma yang tepat terhadap vegetasi gulma yang ada di kebun. Penelitian ini akan dilakukan dalam jangka waktu 2 minggu, terhitung minggu pertama sampai dengan minggu kedua bulan Mei 2022 di PT. Mega Nusa Inti Sawit, Indrasakti Estate, Desa Bandar Padang, Kecamatan Rakit kulim, Kabupaten Indragiri hulu, Provinsi Riau. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuadrat, pengambilan sampel gulma secara acak beraturan. Petak sampel berukuran 2 m x 2 m. Data jumlah gulma yang hadir dan berat kering gulma yang di keringkan dengan menggunakan oven dengan suhu 100°C selama 24 jam kemudian di analisis dengan menghitung kerapatan, frekuensi, dominasi, Summed Dominance Ratio (SDR) dan tingkat keseragaman jenis gulma penyusun vegetasi dengan nilai koefisien komunitas gulma(C). Hasil penelitian menunjukkan terdapat 15 jenis gulma di TBM dan 14 jenis gulma di TM. Berdasarkan daur hidup gulma semusim (Borreria alata, Paspalum conjugatum, dan Eleusine indica) mendominansi di TBM dan TM kelapa sawit. Sedangkan berdasarkan morfologi gulma daun lebar (Borreria alata, Asystasia gangetica, dan Melochia corchorifolia) mendominansi di kebun kelapa sawit TBM dan TM. Komunitas vegetasi gulma di kebun kelapa sawit TBM dan TM tidak seragam.