Mufty, Fahri (2024) ANALISIS KINERJA PEMANEN MENGGUNAKAN BENTOR PENTAWIN DI AREAL DATAR BERGELOMBANG. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
SKRIPSI FULLTEXT_23437.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
COVER SAMPAI INTISARI_23437.pdf
Download (234kB)
LEMBAR PENGESAHAN_23437.pdf
Download (494kB)
BAB 1_23437.pdf
Download (247kB)
BAB 2_23437.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (503kB)
BAB 3_23437.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (303kB)
BAB 4_23437.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (541kB)
BAB 5_23437.pdf
Download (33kB)
FORMULIR TELAAH DAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ARTIKEL_23437.pdf
Download (700kB)
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN_23437.pdf
Download (319kB)
SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT_23437.pdf
Download (214kB)
TURNITIN MAKALAH_23437.pdf
Download (2MB)
TURNITIN SKRIPSI_23437.pdf
Download (3MB)
Abstract
Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) merupakan tanaman perkebunan strategis dengan prospek pengembangan yang terus meningkat. Ditengah tingginya angka turn over pemanen, maka dibutuhkan solusi untuk meningkatkan output panen dengan ketersediaan tenaga yang ada. Kegiatan penelitian di Tengkawang Estate bertujuan untuk mempelajari aspek teknis dalam meningkatkan efektivitas dan output pemanen. Perlunya alat evakuasi yang efektif agar proses pengangkutan TBS dari piringan ke TPH menjadi lebih cepat terutama pada areal datar. Menganalisis efektivitas kinerja Bentor Pentawin pada saat evakuasi TBS. Menghitung cost yang diperlukan serta membandingkan hasil yang didapat setelah aplikasi dengan kondisi saat ini. Metode penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif dan menganalisa kemampuan alat evakuasi kelapa sawit yang tepat digunakan yaitu Bentor Pentawin. Bentor Pentawin memiliki kapasitas muatan 100 Kg. Unit Bentor Pentawin dimodifikasi dengan motor Vega 110cc sebagai unit penarik. Unit Bentor Pentawin dibawa oleh pemanen dan digunakan untuk evakuasi buah dari piringan ke TPH. Kesimpulan penelitian, penggunaan Bentor Pentawin dapat menjadi solusi untuk meningkatkan output pemanen sebesar 68% per hari. Biaya evakuasi buah juga lebih efisien 12% dengan cost Rp 108,6 per Kg.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | 23437; tidak publish jom |
Uncontrolled Keywords: | Bentor Pentawin, output pemanen, kapasitas, biaya |
Subjects: | Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknik Pertanian |
Divisions: | INSTIPER > Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknik Pertanian |
Depositing User: | Fahri Mufty |
Date Deposited: | 24 Sep 2024 00:30 |
Last Modified: | 24 Sep 2024 00:30 |
URI: | http://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/1432 |