Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh perbandingan ampas tahu dan bungkil inti sawit serta penambahan dedak padi terhadap kandungan nutrisi pakan ternak ayam dan aplikasinya pada perkembangan ayam broiler selama 35 hari pemeliharaan. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Blok Lengkap (RBL) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah perbandingan berat ampas tahu dan bungkil inti sawit (A) dengan 3 taraf penelitian, yaitu: A1 = 1:1, A2 = 2:1, A3 = 3:1. Faktor kedua adalah variasi jumlah penambahan dedak padi (B), dengan 3 taraf yaitu: B1 = 10%, B2 = 15%, B3= 20%. Pakan ayam yang dihasilkan kemudian dianalisis kadar air, kadar abu, kadar lemak dan kadar protein serta aplikasinya sebagai pakan ayam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan berat ampas tahu dan bungkil inti sawit berpengaruh terhadap kadar air, kadar abu, kadar protein dan kadar lemak pakan ayam. Jumlah penambahan dedak padi pengaruh terhadap kadar air, kadar abu, dan kadar lemak tetapi tidak berpengaruh terhadap kadar protein. Pakan ayam A3B1 direkomendasikan karena mampu membesarkan ayam sebanding dengan pakan komersial pada pengujian selama 35 hari pemeliharaan dengan pertambahan berat badan harian untuk pakan ayam hasil penelitian sebesar 47,77 g, sedangkan pakan komersial sebesar 51,76 g. Pakan ayam A3B3 mengandung protein 23,7095 %, lemak 4,3969%, abu 5,4974% dan air 13,8738%.