Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu saluran pemasaran, margin pemasaran, serta efisiensi pemasaran buah semangka di Kabupaten Klaten. Metode dasar penelitian yang digunakan yaitu metode Deskriftif. Metode penentuan lokasi menggunakan purposive, dengan penentuan sampel menggunakan Snowball Sampling yaitu penentuan data yang mula-mula kecil kemudian menjadi besar dengan mengikuti alur pemasaran mulai dari petani hingga konsumen akhir terdapat 30 orang petani (responden) dan 9 orang pedagang (responden). Analisi data yang digunakan yaitu deskriftif kuantitatif, data yang dikumpulkan dianalisis untuk mengetahui saluran pemasaran, magin dan efesien pemasaran yang di peroleh setiap lembaga pemasaran. Hasil penelitian ini Terdapat 3 (tiga) saluran pemasaran buah semangka yaitu saluran pemasaran I petani – konsumen, saluran pemasaran II petani – pedangang pengecer – konsumen, dan saluran pemasaran III petani – pedagang pengumpul – pedagang pengecer – konsumen. Berdasarkan total margin pemasaran terbesar adalah saluran pemasaran III dengan margin sebesar Rp. 4500 dengan efisiensi pemasaran 8,9%. Saluran pemasaran I menjadi saluran pemasaran yang paling efisien karena tidak melibatkan lembaga pemasaran.