Arcel, Muhammad (2022) STUDI KELAYAKAN WIRAUSAHA MINYAK KELAPA “PERDANA” DI UNIT PENGOLAHAN HASIL MINYAK KELAPA BAREPAN, MOYUDAN SLEMAN. Skripsi thesis, Institut Pertanian Stiper Yogyakarta.
FULLTEXT_20044.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Cover-Abstrak_20044.pdf
Download (398kB)
Lembar Pengesahan_20044.pdf
Download (460kB)
BAB I_20044.pdf
Download (138kB)
BAB II_20044.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (133kB)
BAB III_20044.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (239kB)
BAB IV_20044.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (309kB)
BAB V_20044.pdf
Download (372kB)
DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN_20044.pdf
Download (368kB)
Halaman persetujuan publikasi_20044.pdf
Download (949kB)
surat ketetangan publikasi_20044.pdf
Download (812kB)
Hak kepenulisan_20044.pdf
Download (3MB)
HASIL CEK TURNITIN INSTIPER_20044.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
JURNAL ONLINE MAHASISWA_20044.pdf
Download (280kB)
Abstract
Potensi Buah kelapa telah dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan kesehatan. Minyak goreng kelapa merupakan bentuk olahan daging kelapa yang banyak diproduksi. Penelitian mengenai studi kelayakan wirausaha minyak kelapa dengan nama produk “PERDANA” di Moyudan kabupaten Sleman. Tujuan dari studi ini yaitu untuk mengetahui potensi dan kendala usaha UPH minyak kelapa, mengetahui kelayakan usaha di UPH minyak kelapa dan mengetahui rekomendasi strategi usaha di UPH minyak kelapa. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah Deskriptif Kualitatif dan Kuantitatif yaitu manganalisis, manggambarkan dan meringkas berbagai kondisi, situasi dari berbagai data yang dikumpulkan. Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis SWOT. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weakness) dan ancaman (treaths). Analisis yang dilakukan yaitu deskriptif kualitatif atau SWOT dan analisis kelayakan usaha yang meliputi BEP, NPV, PBP, dan BCR. Hasil penelitian ini ialah biaya produksi sebesar Rp. 178.643.925/ 6 bulan, penerimaan sebesar Rp. 302.400.000/ 6 bulan, keuntungan sebesar Rp 123.356.075 / 6 bulan. Break Event Point untuk produksi minyak kelapa dan blondo secara berturut-turut ialah 4.111,86 liter dan 3.083,90 kg. Pada Break Event Point harga minimal yang ditawarkan untuk penjualan minyak kelapa perliter adalah Rp 28.554,64/liter dengan ketetapan harga Rp 30.000/liter. Minimal harga untuk penjualan Blondo per kg yaitu Rp 28.554,64/kg, Dengan ketetapan harga jual Rp 40.000/ kg. Strategi SO, mempertahankan keunggulan produk. Strategi WO, memperluas pemasaran produk. Strategi ST, memperluas wilayah pemasaran. Strategi WT, menggunakan kemasan sederhana dan mempermudah konsumen untuk membeli, dan fase kematangan terdiri dari produk, harga, dan promosi. Minyak kelapa yang diproduksi itu dipasarakan ke kantor-kantor dan masyarakat umum, dengan ketetapan harga minyak Rp 30.000/botol dan blondo Rp. 40.000/kg.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | 20044; Tidak Publish |
| Uncontrolled Keywords: | Minyak Kelapa, analisis SWOT, Analisis Kelayakan Usaha, Wirausaha. |
| Subjects: | Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknologi Hasil Pertanian |
| Divisions: | INSTIPER > Fakultas Teknologi Pertanian > Program Studi Teknologi Hasil Pertanian |
| Depositing User: | Devita Rachma Santi |
| Date Deposited: | 27 Oct 2025 03:34 |
| Last Modified: | 27 Oct 2025 03:34 |
| URI: | https://eprints.instiperjogja.ac.id/id/eprint/4313 |
