Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi petani terhadap kearifan lokal budaya dodo dalam bertani dalam kehidupan masyarakat Manggarai di Desa Golo Cador, Kecamatan Wae Ri’i. penelitian ini dilaksanakan pada bulan agustus tanggal 15-29 agustus atau selama dua minggu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitati. Sampel dalam penelitian ini yaitu petani dengan jumlah 30 orang yang di ambil berdasarkan metode snowball sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara dengan kuesioner, observasi dan dokumentasi. Pada analisis data dilakukan dalam 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan pengambilan Kesimpulan. Hasil penelitian menujukan bahwa jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, status, dan lama berusaha tani memberikan pengaruh pada persesesi petani terhadap budaya dodo dengan menegtahui makna dan nilai yang terkandung. Memeberikan persepsi dengan aspek kognitif, aspek afektif, dan aspek konatif. Dengan memahmi dampak dari budaya dodo yaitu dampak sosial dan ekonomi.